3 Tips Bisnis PPKM Darurat, Jualan Dijamin Tetap Laris
Pembatasan Perilaku Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sedang diberlakukan secara serentak di seluruh Indonesia. Regulasi dari pemerintah tersebut memberikan dampak di berbagai sektor, tak terkecuali pada sektor bisnis. Namun, ada deretan tips bisnis selama PPKM Darurat yang bisa diaplikasikan mulai saat ini.
Dengan berbagai tips berikut ini, bisnis bisa tetap berjalan walau penuh dengan berbagai pembatasan yang ditetapkan oleh pemerintah untuk beberapa waktu ke depan. Tidak hanya itu, deretan langkah bisnis PPKM Darurat di bawah juga membuat bisnis selangkah lebih maju selama pandemi ini.
Pakai Media Sosial untuk Promosi
Tips bisnis selama PPKM Darurat yang paling esensial saat ini adalah dengan menggunakan media sosial. Sudah ada banyak sekali platform media sosial yang bisa digunakan berbagai pelaku bisnis, seperti Twitter, Instagram, sampai TikTok yang sedang viral dalam beberapa waktu ini.
Media sosial sendiri memiliki banyak tujuan, salah satunya untuk promosi bagi bisnis yang sedang dijalankan. Melalui penggunaan media sosial dalam langkah bisnis PPKM Darurat ini, engagement dari bisnis dengan calon pelanggan di platform media sosial terkait dapat meningkat.
Iringi pula dengan deretan trik bisnis melalui media sosial lainnya, salah satunya dengan membuat konten bermanfaat yang sesuai dengan karakter bisnis terkait secara berkala. Apabila hal tersebut dilakukan secara konsisten, tidak butuh waktu lama untuk bisnis jadi lebih dikenal oleh para pengguna media sosial.
Tingkatkan Kualitas Produk dan Turunkan Harga
Tips bisnis selama PPKM selanjutnya yang tak kalah penting adalah terkait dengan produknya, yakni meningkatkan kualitas produk dan menurunkan harganya. Walau di beberapa kesempatan trik ini tergolong riskan, cara tersebut bisa jadi senjata ampuh dalam memperkuat bisnismu dalam berbagai keterbatasan saat ini.
Peningkatan kualitas produk adalah hal dasar yang perlu dilakukan selama bisnis masih berjalan, baik saat PPKM Darurat maupun di waktu-waktu mendatang. Bila produk yang dijual memiliki kualitas yang bagus, pelanggan akan merasa puas dan memberikan peluang akan datangnya pelanggan baru.
Selain meningkatkan kualitas, menurunkan harga produk juga merupakan trik bisnis PPKM Darurat yang tampak pas di masa-masa penuh pembatasan seperti ini. Dengan pemberian diskon pada produk yang dijual, pelanggan juga tidak akan merasa keberatan untuk membeli produk terkait, apalagi jika pricing yang diterapkan terasa affordable bagi kalangan yang disasar oleh produk tersebut.
Berikan Pelayanan Terbaik Meski Penuh Pembatasan
Dalam sektor bisnis, pelayanan juga menjadi salah satu hal penting yang tak boleh dilewatkan begitu saja. Aspek pelayanan juga patut diperhatikan dalam tips bisnis PPKM Darurat ini yang berguna supaya membuat pelanggan lama tetap bertahan dan mendatangkan pelanggan baru di saat yang sama.
Beragam bentuk pelayanan terbaik bisa diterapkan dalam bisnis, salah satunya melalui respon cepat dan ramah antara pelaku bisnis dan pelanggan terkait produk yang dijual. Di samping itu, bisa juga dengan membuka opsi pesan antar atau delivery sebagai trik bisnis PPKM Darurat yang bisa diterapkan selama pandemi ini.
Selain dua cara di atas, pebisnis juga bisa memberikan pelayanan terbaik dengan memberikan bonus untuk pelanggan pada waktu-waktu tertentu. Bonusnya bisa dalam beragam bentuk, di antaranya giveaway yang pastinya ampuh dalam menarik pelanggan untuk melirik bisnis terkait.
Deretan tips bisnis PPKM Darurat di atas dijamin dapat membuat produk yang dipasarkan tetap laris. Diiringi dengan mengikuti tren dan strategi bisnis yang sesuai, bisnis akan bertahan walau penuh dengan pembatasan di masa pandemi seperti ini.
Ingin bisnis tetap terkelola tanpa perlu banyak paperwork yang merepotkan? Mulailah gunakan Provey, aplikasi Point-of-Sales (POS) yang bantu kelola bisnis dengan deretan fitur menarik, seperti laporan penjualan, manajemen karyawan, hingga feedback berupa review dari pelanggan bisnis. Kunjungi langsung website Provey untuk informasi lebih lanjut, baik mengenai deskripsi dan pricing-nya.